Hubung Kami :

0819-1100-0310

E-mail :

admin@legalitas.co.id

Syarat Perubahan API-U Menjadi API-P

Dasar Hukum :

Permendag RI No. 36 Tahun 2023

Berdasarkan ketentuan Permendag RI No. 36 Tahun 2023 NIB yang berlaku sebagai API-U dapat dilakukan perubahan menjadi NIB yang berlaku sebagai API-P. Ketentuan tersebut diatur dalam pasal 3 Permendag RI No. 36 Tahun 2023.

Adapun tahapan dan persyaratan untuk perubahan jenis NIB yang berlaku sebagai API-U menjadi aPI-P adalah sebagai berikut :

  1. NIB yang berlaku sebagai API hanya dapat dilakukan perubahan terhadap NIB yang berlaku sebagai API-U menjadi NIB yang berlaku sebagai API-P.
  2. Perubahan terhadap NIB yang berlaku sebagai API dapat dilakukan dalam hal:
    1. Importir yang telah memiliki Perizinan Berusaha di bidang Impor dan/atau Laporan Surveyor telah merealisasikan seluruh impornya; dan
    2. NIB yang berlaku sebagai API-U telah melewati masa berlaku paling singkat 1 (satu) tahun.
  3. Terhadap perubahan NIB yang berlaku sebagai API-U menjadi NIB yang berlaku sebagai API-P Importir pemilik NIB yang berlaku sebagai API-U harus menyampaikan pernyataan secara elektronik melalui sistem OSS yang berisi paling sedikit alasan perubahan NIB yang berlaku sebagai API.
  4. Terhadap perubahan NIB yang berlaku sebagai API-U menjadi NIB yang berlaku sebagai API-P harus dilakukan verifikasi oleh lembaga pemerintah yang bertugas melaksanakan koordinasi kebijakan dan pelayanan di bidang penanaman modal.
  5. Barang yang telah diimpor oleh Importir pemilik NIB yang berlaku sebagai API-U sebelum melakukan perubahan dapat diperdagangkan atau dipindah tangankan.
  6. Dalam hal terjadi perubahan jenis NIB yang berlaku sebagai API, Perizinan Berusaha di bidang Impor yang telah diterbitkan dilakukan pencabutan dan dinyatakan tidak berlaku secara elektronik dan otomatis melalui Sistem INATRADE yang diteruskan ke SINSW berdasarkan notifikasi perubahan NIB yang berlaku sebagai API secara elektronik dari Sistem OSS.
  7. Ketentuan perubahan NIB yang berlaku sebagai API sebagaimana disebutkan pada angka 2 huruf (a) diatas dikecualikan terhadap Importir yang tidak memiliki Perizinan Berusaha di bidang Impor dan/atau Laporan Surveyor.
  8. NIB yang berlaku sebagai API-U hanya diberikan kepada badan usaha yang melakukan Impor Barang untuk tujuan diperdagangkan atau dipindahtangankan.
  9. NIB yang berlaku sebagai API-P hanya diberikan kepada badan usaha yang melakukan Impor Barang untuk dipergunakan sendiri sebagai Barang modal, Bahan Baku, Bahan Penolong, dan/atau bahan untuk mendukung proses produksi.
  10. Barang yang diimpor oleh badan usaha pemilik NIB yang berlaku sebagai API-P dilarang untuk diperdagangkan atau dipindahtangankan kepada pihak lain, terkecuali :
    1. Barang berupa Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong sisa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
    2. Barang modal yang diimpor dalam keadaan baru oleh API-P apabila telah dipergunakan dalam jangka waktu paling singkat 2 (dua) tahun;
    3. Barang manufaktur sebagai Barang komplementer, untuk keperluan tes pasar, dan/atau untuk pelayanan purna jual; dan/atau;
    4. Barang yang diperdagangkan atau dipindah tangankan oleh Pelaku Usaha berupa badan usaha pemegang:
      1. Izin usaha pengolahan minyak dan gas bumi; dan
      2. Izin usaha niaga minyak dan gas bumi, yang ditetapkan oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang energi dan sumber daya mineral.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *